RADARcenter, Ogan Ilir– Baru saja diperbaiki kurang lebih sebulan yang lalu, akses masyarakat jalan penghubung Tanjung seteko – Palemraya Kabupaten Ogan Ilir kini kembali mengalami kerusakan disana sini, aspalnya mengelupas.
Kerusakan nampak terdapat dibeberapa titik, bahkan di salah satu titik terdapat material aspal yang tampak berantakan dan bahkan bisa dicongkel menggunakan tangan.
Berdasarkan keterangan warga, kerusakan jalan tersebut setelah hampir sebulan selesai diperbaiki, Ia juga mengatakan bahwa sebelumnya jalan tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah. Kemudian dilakukan perbaikan, selesai pada akhir Desember 2024 lalu.
“Belum genap sebulan jalan ini di perbaiki, sekarang sudah kembali mengelupas, memang sebelumnya Jalan ini rusak dan hancur dibeberapa titik, padahan baru Desember 2024 lalu di bangun,” kata Adi salah seorang warga setempat. Jumat (25/07/2025).
Saat awak media mendatangi lokasi tersebut untuk membuktikan kebenarannya, ternyata benar. Tampak aspal jalan banyak yang retak-retak dan berlubang, serta dapat dengan mudah dicongkel menggunakan tangan.
Dilokasi tersebut juga tampak bongkahan aspal lainnya terbongkar diduga akibat dilindas ban kendaraan yang berlalu lalang.
Berdasarkan data dari Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP), anggaran peningkatan jalan penghubung Tanjung Seteko-Palemraya itu sebesar Rp10,5 miliar.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir H. Ruslan dihubungi melalui Via Whatsaap miliknya. Tidak ada respon ataupun memberikan jawaban kepada awak media terkait jalan yang rusak tersebut.
(RC/Emi)