RADARCenter, Ogan Ilir — Universitas Sriwijaya (UNSRI) telah menggelar Wisuda Ke-181 pada di Auditorium Unsri kampus indralaya,Rabu, 10 Desember 2025, di Auditorium UNSRI Kampus Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, yang merupakan wisuda terakhir di tahun 2025 dan termasuk dalam Tahun Akademik 2025/ 2026.
Pada acara tersebut, UNSRI meluluskan sebanyak 686 alumni yang berasal dari berbagai jenjang pendidikan, yaitu 97 lulusan pascasarjana, 561 lulusan sarjana, dan 28 lulusan diploma.
Acara wisuda ini dihadiri oleh Ketua MPR RI Ahmad Muzani sebagai penyampai orasi ilmiah. Rektor UNSRI Prof Taufik juga menyampaikan bahwa lebih dari 60 persen alumni UNSRI telah terserap di dunia kerja dalam kurun waktu kurang dari enam bulan, dan kampus menargetkan 80 persen alumni dapat bekerja dalam satu tahun setelah kelulusan.
Ia mengucapkan selamat kepada seluruh alumni UNSRI yang baru atas keberhasilannya dalam menyelesaikan dan menggapai gelar akademiknya, hingga mengikuti wisuda hari ini.
“Selamat atas keberhasilannya, semoga ilmu yang diperolehnya selama menyelesaikan pendidikannya diberkahi Allah SWT, sehingga bisa membawa manfaat baik bagi diri sendiri maupun orang banyak,” ucap Taufiq.
“Kami mendoakan, semoga keberhasilan ini, menjadi awal untuk menggapai keberhasilannya dimasa yang akan datang,” tambahnya.
Dikesempatan itu juga, Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para penyandang dana yang telah memberikan bantuan kepada mahasiswa yang kurang mampu dalam pembiayaan berupa beasiswa, sehingga mereka dapat menyelesaikan studinya di UNSRI
“Pada wisuda ke-181 sebanyak enam orang alumni yang mendapatkan beasiswa, masing-masing berasal dari Bank Indonesia (BI) ada dua orang, Bank Central Asia (BCA) satu orang, Adaro Indonesia ada dua orang dan Pertamina Sobat Bumi ada satu orang,” bebernya.
Taufiq juga menyampaikan pesan kepada seluruh para alumni, agar menjaga nama baik almamater dan UNSRI serta berbuat jujur, amanah, menjaga etika, moral, menghormati orang tua dan sesama.
“Insyaallah, jika hal tersebut dilakukan, para alumni akan sukses dimanapun berkiprah. Berbuatlah baik dalam setiap langkah untuk mengisi hidup dan kehidupan kedepan,” pesannya kepada alumni.
Ia menerangkan bahwa Tahun 2025, sudah enam kali UNSRI melaksanakan wisuda dan lebih dari 60 persen alumninya sudah terserap lapangan kerja, dalam waktu kurang dari enam Bulan. Sedangkan target dari Pemerintah 80 persen dalam waktu satu Tahun.
“Alhamdulilah, artinya apa yang sudah kita berikan sudah sesuai dengan yang diinginkan dunia usaha. Mudah-mudahan target yang diinginkan oleh Pemerintah tercapai,” harapnya.
Terakhir Taufiq juga berharap alumni UNSRI tidak hanya bekerja di sektor informal, tetapi juga sektor formal atau membuat usaha dan mendapatkan penghasilan atau upah lebih tinggi dari upah minimum.
“Kita mentargetkan alumni UNSRI, jika bekerja harus mendapatkan upah lebih tinggi dari pada upah minimum regional. Selain itu kita jugo mendorong mereka agar membuka lapangan kerja, sehingga banyak menyerahkan tenaga kerja,” tandasnya Taufiq.
Pewarta : Reza
Editor : Yopi





















