LSM SIRA Segera Surati Inspektorat, Minta Audensi Kegiatan Pembangunan Infrastruktur Di Desa Karangpatri

- Jurnalis

Sabtu, 26 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RADARCenter, Kabupaten Bekasi– DPL LSM Suara Independen Rakyat Adil ( SIRA ) tidak main main dalam menyikapi kegiatan pembangunan infrastruktur yang ada di Desa Karangpatri. Hal ini disampaikan langsung oleh kepala kordinator lapangan Jawa Barat LSM SIRA Yusuf Supriatna dihadapan para awak Media Kamis (24/04/2025).

“Saya sudah berkordinasi dengan ketua umum dan juga sudah melengkapi data sebagai bahan pelaporan ke inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan,” kata Yusuf.

Masih sambungnya, hasil dari temuan dan investigasi lapangan juga dituangkan dalam surat, dan tentunya semua melalui proses kajian sebelumnya. Kecurigaan dan adanya dugaan sangat mendasar, dalam pembangunan beberapa titik yang ada di Desa Karangpatri patut diduga adanya permainan anggaran.

“Kita berfikir secara Rasional, adakah dalam satu (1) termin anggaran Dana Desa bisa mengcover banyak kegiatan..?
Seperti kita ketahui pembangunan jembatan aja ada sekitar 7 titik, pengecoran jalan lingkungan ( Jaling ) di Kp. Pugur serta pembuatan gapura dijalan masuk utama Kp. Pugur Desa Karangpatri Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi,” papar Yusuf.

DiJelaskannya, mereka menduga adanya pembangunan infrastruktur yang begitu banyak bukan sedikit anggaran yang dikeluarkan, apalagi disetiap kegiatan tidak satupun memasang papan proyek atau adanya papan informasi, sehingga mereka tahu dari mana anggaran berasal dan kita juga bisa ikut mengawasi setiap kegiatan yang menggunakan anggaran pemerintah baik pusat maupun daerah.

“Tidak perlu ditutupi, karena Anggaran Desa setiap masyarakat berhak dan wajib tau dan ikut serta dalam pengawasannya,” tegasnya.

Terkesan ada kesengajaan, harusnya transparan agar tidak menimbulkan suatu polemik dan permasalahan dalam pengelolaan anggaran Desa.

“Dan satu hal lagi, dalam pengerjaan cor rabat beton Jaling di Kp. Pugur diduga dikerjakan asal – asalan, ketebalan diduga hanya sekitar 5 -6 Cm saja untuk ukuran ketebalan jalan tengah, karena bekisting yang dipendam. Harusnya Tim Pelaksana Kegiatan lebih memperhatikan mutu dan kualitas agar pembangunan lebih bertahan lama jangan diduga hanya mencari keuntungan pribadi semata, ini juga tentunya tmenjadi tanggung jawab pendamping Desa, harus nya memonitoring kegiatan bukan apatis dan berdiam diri membuat RAB dan menikmati hasil tanpa peduli hasil kegiatan,”tutup Yusuf. (RC/RED)

Follow WhatsApp Channel www.radarcenter.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DPC PDI Perjuangan Gelar Konfercab VI Serentak Di Kabupaten Bekasi
Kerugian Negara Capai 7,1 Miliar, Polres Metro Bekasi Tetapkan Dua Tersangka Dugaan Korupsi Hibah NPCI
Lsm Ganas, Angel Vision Dan Portal Bongkar Obat Keras Ilegal Diwilayah Bekasi Utara
Pembongkaran Pagar Panel Disisi Sungai Kampung Pulo Timaha, Sebagai Tindak Lanjut Laporan Warga
Satpol PP Kabupaten Bekasi Gelar Kegiatan Pemberantasan Barang Kena Cukai Hasil Tembakau Di wilayah Kecamatan Sukatani
Srikandi Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi Gelar Rakercab II, Perkuat Peran Dalam Pembangunan Daerah Dan Nasional
Aliansi Ormas Bekasi Deklarasi Jaga Kabupaten Bekasi, Bersama Ormas dan LSM
HIPMI Kabupaten Bekasi Lantik 60 Pengurus Dan 12 Ketua Bidang

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 14:32 WIB

DPC PDI Perjuangan Gelar Konfercab VI Serentak Di Kabupaten Bekasi

Kamis, 27 November 2025 - 16:27 WIB

Kerugian Negara Capai 7,1 Miliar, Polres Metro Bekasi Tetapkan Dua Tersangka Dugaan Korupsi Hibah NPCI

Sabtu, 22 November 2025 - 10:03 WIB

Lsm Ganas, Angel Vision Dan Portal Bongkar Obat Keras Ilegal Diwilayah Bekasi Utara

Jumat, 21 November 2025 - 12:58 WIB

Pembongkaran Pagar Panel Disisi Sungai Kampung Pulo Timaha, Sebagai Tindak Lanjut Laporan Warga

Kamis, 20 November 2025 - 12:07 WIB

Satpol PP Kabupaten Bekasi Gelar Kegiatan Pemberantasan Barang Kena Cukai Hasil Tembakau Di wilayah Kecamatan Sukatani

Berita Terbaru