Israel Minta Restu Trump untuk Pertahankan Pasukan di Lebanon Selatan

- Jurnalis

Kamis, 23 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RADARCenter, Beirut – Kabinet Israel dijadwalkan menggelar pertemuan pada Kamis (23/1) untuk membahas rencana mempertahankan posisi militer mereka di Lebanon Selatan.

Menurut laporan Channel 13 Israel yang dikutip Al Jazeera, pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tengah mencari persetujuan dari Presiden AS, Donald Trump, untuk tetap menempatkan lima pos militer di wilayah tersebut.

Baca Juga :  Konferensi CEAPAD: Malaysia Dorong Rekonstruksi Palestina dengan Dukungan Asia Timur

 

Padahal, berdasarkan kesepakatan gencatan senjata yang dicapai antara Israel dan Hizbullah pada November lalu, seluruh pasukan Israel diwajibkan mundur dari Lebanon paling lambat Minggu mendatang.

 

Sejak gencatan senjata berlaku, Hizbullah hanya melancarkan satu serangan simbolis terhadap pangkalan Israel, sementara serangan Israel ke wilayah Lebanon terus terjadi setiap hari, yang dianggap sebagai pelanggaran perjanjian.

Baca Juga :  Barack Obama: A Legacy of Progress and Change

 

Pihak Hizbullah menegaskan bahwa mereka masih memberi kesempatan bagi pemerintah Lebanon untuk menyelesaikan masalah ini melalui jalur diplomatik.

Namun, anggota biro politik Hizbullah, Ghaleb Abu Zeinab, memperingatkan bahwa jika Israel tidak menarik pasukannya hingga batas waktu yang ditentukan, situasi pada Senin mendatang akan berubah drastis.

 

Sumber Berita: Kumparan

Follow WhatsApp Channel www.radarcenter.info untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gempa Dahsyat M 7,7 Guncang Myanmar: Korban Tewas Capai 2.056, Ribuan Terluka
Trump Kirim Negosiator ke Rusia, Dorong Gencatan Senjata dengan Ukraina
Donald Trump: Amerika Serikat Akan Ambil Alih Gaza dan Bangun Ekonomi Palestina
Konferensi CEAPAD: Malaysia Dorong Rekonstruksi Palestina dengan Dukungan Asia Timur
Serangan Udara Israel Tewaskan 50 Orang di Gaza dalam Sehari
Unifying the World Through Soccer: The Global Impact of the World Cup
The Latest News in R&B Music: A Look at Super Bowl Performances, New Albums, Rising Stars, and Tribute to Aaliyah
Barack Obama: A Legacy of Progress and Change
Tim penyelamat mengevakuasi puing-puing di lokasi serangan udara Israel yang menghantam kawasan al-Shiyah, pinggiran selatan Beirut

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 12:00 WIB

Gempa Dahsyat M 7,7 Guncang Myanmar: Korban Tewas Capai 2.056, Ribuan Terluka

Kamis, 13 Maret 2025 - 03:39 WIB

Trump Kirim Negosiator ke Rusia, Dorong Gencatan Senjata dengan Ukraina

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:29 WIB

Donald Trump: Amerika Serikat Akan Ambil Alih Gaza dan Bangun Ekonomi Palestina

Minggu, 2 Februari 2025 - 03:31 WIB

Konferensi CEAPAD: Malaysia Dorong Rekonstruksi Palestina dengan Dukungan Asia Timur

Kamis, 23 Januari 2025 - 03:35 WIB

Israel Minta Restu Trump untuk Pertahankan Pasukan di Lebanon Selatan

Berita Terbaru